Traffik, Apakah itu?

Traffik

# Sebagai perpindahan informasi dari satu tempat ke tempat lain, melalui jaringan Telekomunikasi

# Besaran dari suatu traffik telekomunikasi dapat diukur dengan satuan waktu

Tujuan Trafik, apakah tujuan nya?

# Untuk mengetahui Unjuk kerja jaringan ( Network Performance)

# Mutu pelayanan jaringan telekomunikasi (Quality Of Service)

Volume Traffik itu adalah jumlah total waktu pendudukan X Volume traffik : V=T.J(t)dt

dimana

T= Periode waktu pengamatan                                 Rata2 waktu = v/n (v : Total waktu)

J(t)= Jumlah kanal yg diduduki saat t                                                     (n : Jumlah panggilan)

*Intesitas Traffik: Jumlah total waktu pendudukan dalam 1 selang pengamatan tertentu (Persatuan waktu)

I.traffik rumusnya :

A= Volume/T

Macam-macam Trafik

1. Offered Traffic (A)

     Trafik yang ditawarkan atau yang mau masuk ke jaringan.

2. Carried Traffic (Y)

    Trafik yang dimuat atau yang mendapat saluran.

3. Lost Traffic (R)

    Trafik yang hilang atau yang tidak mendapat saluran.

G = elemen gandeng (switching network) 

Ada beberapa kemungkinan penanganan loss call

(call yang hilang )  dalam penangannya oleh sebuah sentral.  

three methode to handle the loss call.

1.Biarkan hilang ( loss sistem )

2.Tunggu beberapa saat, jika saat itu berlalu dan tidak

  tersedia saluran baru disebut loss.

  Untuk pelayanan waktu tunda maka beberapa skema perlu

  dikaji:

§FIFO ( first in first out)

§LIFO ( last in first out )

§Random queuing

  Diskusikan keuntungan dan kerugian dari alternatip diatas.

  Skema manakah terbaik dapat dicapai.

1 Erlang = 1 TU (Traffic Unit) 

               36 CCS (Cent Call Seconds)

               36 HCS (Hundred Call Second)

               36 UC (Unit Calls)

               36 EBHC ( Equated Busy Hour Call)

Nahhh ukuran kesibukan dalam traffik disebut "ERLANG"

1 ERLANG adalah 1 jam waktu untuk berhubungan terjadi

dalam selang 1 jam

Besar lalu lintas telekomunikasi (A Erlang) adalah banyaknya & lamanya pembicaraan A= C x T

Dimana A = Besarnya Lalu Lintas (Satuan Erlang)

           C = Banyaknya pembicaraan yg disalurkan dalam satuan waktu (Jam) (Call-Jam)

           T = Rata2 lamanya pendudukan jalur oleh satu pembicara Holding Time

Jadi jika ditinjau menggunakan rumus maka :

Erlang = (Call/Jam) x Jam

PARAMETER-PARAMETER UNJUK KERJA TRAFIK
Parameter unjuk tingkat layanan atau parameter unjuk kerja layanan ditinjau dari sisi trafik
telekomunikasi dapat dikategorikan atau 2 hal utama :

• Dial Tone Delay adalah jumlah waktu maksimum pelanggan harus menunggu sebelum panggilannya diputuskan ditolak.

Dial Tone Delay memiliki karakteristik sebagai berikut :

1)     Sejumlah besar call user bersaing untuk mendapatkan sejumlah kecil server (dial tone connections, dial tone generators)

2)     Diasumsikan bahwa user akan menunggu selama kanal masih tersedia.  

• Probabilitas Layanan Tertolak adalah kemungkinan trunk tidak tersedia untuk panggilan tersebut.

Probabilitas Layanan Tertolak memiliki karakteristik :

1)     Sejumlah besar user bersaing untuk mendapatkan sejumlah besar trunk.

2)     Diasumsikan bahwa tidak ada delay yang diberikan untuk menunggu. User diberikan akses ke trunk atau di berikan nada sibuk.

3)     User dapat memulai usaha panggilan kembali setelah menerima nada sibuk dan diberikan perlakuan yang samaseperti sebelumnya

.

Disimpulkan ukuran dasar dari unjuk kerja trafik adalah probabilitas bahwa waktu menunggu layanan (service delay) melebihi dari waktu yang dispesifikasikan dengan kata lain disebut juga sebagai probabilitas blocking.

Pada sistem dengan panggilan dibuang ketika trunk tidak tersedia (sistem loss), maka probabilitas blocking ini adalah sebagai ukuran kerja yang utama.

Number of Call Attemped atau disebut juga jumlah total usaha panggilan.

Jumlah total usaha panggilan merupakan ukuran yang baik untuk menggambarkan demand pelanggan.
Number of Call Completed atau disebut juga jumlah total panggilan yang berhasil.Jumlah total panggilan yang berhasil didefinisikan dari apnggilan yang berhasil menerima kembali nada dering (busy atau nada panggil) atau yang terjawab. Jumlah call yang terjawab secara tipikal adalah lebih rendah dari pada jumlah call yang diselesaikan jaringan.

SOAL TRAFFIK <<<<--------